
Jasa Waterproofing PVC
April 10, 2025
Jasa Polished Concrete
April 17, 2025
Retakan pada struktur beton adalah masalah umum yang bisa mengancam kekuatan dan umur panjang bangunan. Oleh karena itu, perbaikan beton retak menjadi langkah penting untuk menjaga keamanan dan stabilitas struktur. Dua metode populer yang sering digunakan dalam dunia konstruksi adalah jahit beton (stitching concrete) dan injeksi retak (crack injection). Lalu, mana yang lebih efektif?
Apa Itu Jahit Beton?
Jahit beton adalah metode perbaikan beton retak dengan menanam batang besi (disebut stitch atau jahitan) di sepanjang retakan. Biasanya, besi U atau angkur dipasang secara melintang pada retakan dan ditanam dengan bantuan bahan grouting atau epoxy.

Kelebihan Jahit Beton:
- Cocok untuk retakan struktural yang cukup lebar.
- Memberikan kekuatan tambahan karena besi jahitan ikut menahan beban.
- Efektif untuk retakan aktif yang berpotensi membesar.
Kekurangan:
- Proses pengerjaan relatif lebih berat dan memerlukan pembobokan.
- Estetika permukaan beton bisa terganggu.
- Biaya material dan tenaga kerja cenderung lebih tinggi.
Apa Itu Injeksi Retak?
Injeksi retak adalah metode perbaikan dengan menyuntikkan bahan cair seperti epoxy atau polyurethane (PU) ke dalam retakan menggunakan alat khusus. Bahan injeksi ini akan mengisi rongga dan mengikat kedua sisi retakan.
Kelebihan Injeksi Retak:
- Minim pembongkaran, sehingga lebih cepat dan bersih.
- Cocok untuk retakan kecil hingga sedang, terutama yang tidak aktif.
- Biaya pengerjaan relatif lebih rendah di banding jahit beton.
- Bisa di lakukan dari satu sisi saja.

Kekurangan:
- Tidak menambah kekuatan struktural secara signifikan (kecuali dengan epoxy high strength).
- Tidak cocok untuk retakan yang terus bergerak (aktif).
- Kurang efektif jika retakan terlalu besar atau penuh kotoran.
Mana yang Lebih Efektif?
Efektivitas metode perbaikan beton retak sangat bergantung pada jenis dan kondisi retakan itu sendiri:
- Jika retakan bersifat struktural dan aktif, metode jahit beton lebih di sarankan karena memberikan penguatan tambahan.
- Jika retakan non-struktural, berukuran kecil, dan tidak berkembang, maka injeksi retak adalah solusi yang cepat, efisien, dan ekonomis.
Namun dalam beberapa kasus, kombinasi keduanya bisa di gunakan untuk hasil maksimal—misalnya, menjahit retakan besar lalu mengisi celah kecilnya dengan injeksi epoxy.
Jasa Jahit Beton dan Injeksi Beton PT. MCC
Baik jahit beton maupun injeksi retak memiliki kelebihan masing-masing. Pemilihan metode perbaikan beton retak sebaiknya di sesuaikan dengan analisa struktur dan konsultasi bersama tenaga ahli.
Hubungi kami di 0812 8000 9954 atau email mcc@ptmccgroup.com.
Kami siap membantu Anda dalam setiap langkah perbaikan retak, mulai dari survey, analisa kerusakan, hingga pelaksanaan pekerjaan yang rapi dan tahan lama.